Pentingkah organisasi ?
Menurut pengertiannya, ORGANISASI adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama. (sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi)
Organisasi suatu kelompok yang didalamnya terdapat pengurus dan anggota-anggotanya. Selalu terdapat ketua sebagai kepala pengurusnya. Dan biasanya sebagai penampung dari pemikiran-pemikiran masyarakat, yang nantinya akan dicarikan hasil yang baik untuk masyarakat itu sendiri.
Seperti pengertiannya, organisasi didirikan untuk tujuan, visi dan misi yang sama.
Dibawah ini beberapa pengertian dari para ahli :
- Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama .
- James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
- Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
- Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan. (sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi)
Jadi, organisasi itu sangat penting, akan tercipta hubungan yang baik antara satu orang dengan yang lainnya. Terjalin kerjasama yang baik dalam menyelesaikan suatu masalah. Dan bisa lebih bertanggung jawab terhadap tugasnya masing-masing.
Manajemen dan Organisasi
Organinsasi selalu membutuhkan manajemen, untuk mengatur organisasi tersebut agar mencapai tujuannya.
Manajemen adalah proses untuk mengelola sumber-sumber organisasi. Ada
dua pemegang kepentingan yang bisa mempengaruhi organisasi, baik secara
langsung maupun tidak secara langsung, yaitu kekuatan Sistem Internal
dan Lingkungan Eksternal.
(http://siswanto.blog.mb.ipb.ac.id/management/organisasi-manajemen/)
Fungsi dan Proses manajemen :
Aspek yang dikelola manajemen ialah produksi, pemsaran, SDM, keuangan dll. Dibagi tiap bagian, agar tiap manajemennya terencana dengan baik.
Beberapa fungsi dasar manajemen, diantaranya :
Perencanaan
Fungsi perencanaan mencakup, penetapan sasaran, penetapan strategi,
menyusun rencana untuk memadukan dan mengkoordinasikan sejumlah kegiatan
untuk mencapai sasaran.
Pengorganisasian
Fungsi ini mencakup, apa yang harus dilakukan, bagaimana cara
melakukannya, siapa yang harus melakukannya, dan siapa kepada siapa
harus melapor.
Memimpin
Tugas seorang manajer adalah bekerja melalui orang lain. Fungsinya
adalah mengarahkan dan memotivasi, memengaruhi individu atau tim untuk
bekerja sama, dan mencari komunikasi yang efektif untuk menyelesaikan
konflik.
Mengendalikan
ungsi ini menjamin sesuatu berjalan sesuai dengan semestinya, dengan
cara memantau dan menilai kinerja dengan membandingkan kinerja aktual
dengan sasaran yang telah ditetapkan.
Fungsi-fungsi diatas bertujuan untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan dalam organisasi. (Sumber : http://uiita.wordpress.com/2013/01/08/manajemen-dan-organisasi/)
Manajemen dan Tata kerja
Tata kerja ini dibuat untuk melaksanakan perkerjaan seefisien mungkin, agar perkerjaan yang ada di suatu organisasi dapat selesai dengan tepat waktu. Didalam tata kerja juga terdapat fungsi untuk mengatur pembagian kerjaan, waktu dan koordinasi. Jika tata kerja dilaksanakan dengan baik dan tepat maka kegiatan manajemen dapat terlaksana tepat waktu pula, dan menghindari pemborosan penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
Manajemen, Organisasi dan Tata kerja
Diantara semua ini, satu sama lain mempunyai hubungan yang sangat erat. Didalam organisasi pasti membutuhkan manajemen, untuk membantu mencapai tujuannya. Dan manajemen pasti membutuhkan organisasi karna didalam organisasi pasti mempunyai orang-orang yang terampil, kreatif dan mampu berkerja sama tim untuk mewujudkan tujuan organisasi tersebut. Organisasi dan manajemen juga membutuhkan tata kerja yang baik sebagai alat untuk mewujudkan tujuannya, tanpa adanya tata kerja maka organisasi tersebut tidak akan maksimal dalam mencapai tujuannya.
Sehingga dapat diambil kesimpulan apabila organisasi, manajemen dan tata kerjanya dilakukan dengan kerjasama yang baik, pemanfaatan sumber-sumber dan waktu yang ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terordinir sesuai dengan proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil yang lebih efisien dan efektif serta lebih maksimal. Karena ketiganya jika dilakukan sesuai dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling menguntungkan untuk ketiganya.
Eratnya hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
1. Manajemen : proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
2. Organisasi : alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja
sama.
3. Tata kerja : pola bagaimana cara kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan
sehingga tujuan tercapai secara efisien.
Sehingga dapat diambil kesimpulan apabila organisasi, manajemen dan tata kerjanya dilakukan dengan kerjasama yang baik, pemanfaatan sumber-sumber dan waktu yang ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terordinir sesuai dengan proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil yang lebih efisien dan efektif serta lebih maksimal. Karena ketiganya jika dilakukan sesuai dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling menguntungkan untuk ketiganya.
Eratnya hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
1. Manajemen : proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
2. Organisasi : alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja
sama.
3. Tata kerja : pola bagaimana cara kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan
sehingga tujuan tercapai secara efisien.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar